I want to wake up in a city that doesn't sleep.
Lagu New York, New York dari Frank Sinatra jelas menggambarkan kemegahan kota yang tidak pernah tidur ini. New York yang merupakan pusat berbagai bidang, seperti ekonomi, pendidikan, hiburan, fashion, dan teknologi juga mendapat julukan Capital of the World.
Siapa yang tidak memiliki impian untuk menginjakkan kaki di Negeri Paman Sam, Khususnya New York yang dijuluki Big Apple dan Washington DC yang merupakan pusat pemerintahan Amerika Serikat.
Alhamdulillah, beberapa tahun lalu (masih masa pemerintahan Obama) saya mendapatkan kepercayaan untuk melaksanakan tugas di New York sekitar 90 hari. Kesempatan itu tentu tidak boleh disia-siakan untuk mengeksplor kota yang menjadi lokasi pengambilan gambar banyak film box office ini. Selain memang tuntutan tugas yang harus keliling ke mana-mana termasuk harus ke Markas PBB, dan bertemu dengan Konjend kita di New York serta masyarakat Indonesia di sana.
Berikut tempat-tempat yang wajib kamu kunjungi saat jalan-jalan ke New York...
1. Patung Liberty
Patung Liberty adalah sebuah patung seorang wanita berukuran raksasa dengan mahkota berduri dan obor di tangan kanannya.
Patung ini terletak di wilayah Manhattan, New York City disebuah pulau yang disebut Liberty Island.
Untuk menikmati patung lambang kebebasan ini anda bisa pilih, mau yang gratisan atau bayar. Lah... koq gitu ? Bedanya apa klo pilih yang gratis ?
Klo gratis, ya cuma bisa liat doank dari jauh, tanpa mendarat di Liberty Island.
Trus caranya ? Kamu tinggal naik Staten Island Ferry yang menuju ke Staten Island dengan melewati Patung Liberty gratis tanpa harus bayar, karena pemerintah Paman Sam memang menyediakan alat transportasi ini gratis bagi penduduk yang tinggal di Staten Island.
Begitu juga pulangnya, begitu ferry merapat ke pelabuhan Staten Island, kamu keluar ferry terus masuk ruang tunggu pelabuhan dan langsung keluar lagi dari pintu masuk untuk naik ferry yang sama ke South Harbour. Jadi kaya mutar gitu doank. Kalo mau foto-foto dulu di Staten Island juga boleh, nanti naik ferry berikutnya. Gimana Asyikkan....
Kapal ferry ini beroperasi selama 24 jam, jadi kamu bisa melihat patung ini kapan saja. Saran saya pilih waktu pagi, atau sore ketika sinar mentari naik atau turun, jadi ibarat lampu sorot. Hal ini menjadikan patung Liberty menjadi objek foto yang sangat bagus. Saya sendiri ketika santai di akhir pekan iseng-iseng aja naik Staten Island Ferry untuk cari obejk foto yang excellent. Dari atas ferry kamu juga bisa mendapatkan objek foto yang bagus lainnya, seperti gedung-gedung pencakar langit yang ada di Manhattan.
Yah, kalau duit udah abis buat beli oleh-oleh, bolehlah cara gratisan ini dipakai.
Untuk menuju terminal ferry kamu tinggal naik kereta jalur merah atau kuning kemudian turun di Whitehall St, South Ferry. Untuk melihat lengkap peta subway kota New York chek di sini = http://web.mta.info/maps/submap.html
2. Times Square/Broadway
Jadi Times Square juga identik dengan Broadway.
Setiap malam tahun baru di Gedung One Times Square dilangsungkan upacara tahunan penurunan Bola Times Square. Times Square sering disebut "Persimpangan Dunia" atau "Great White Way" (arti harfiah: Jalan Terang Yang Agung), dan telah mencapai status sebagai markah tanah yang terkenal di dunia sekaligus simbol kota New York dan Amerika.
Tapi untuk menikmati Times Square kamu ga perlu nunggu malam pergantian tahun karena daerah ini selalu ramai 24 jam setiap hari. Kamu tidak akan melihat perbedaan yang mencolok saat hari kerja atau hari libur di tempat ini. Lokasi ini selalu ramai dikunjungi wisatawan baik domestik maupun manca negara.
Klo mau foto dengan karakter-karakter populer kamu bisa juga lakukan di tempat ini. Tapi hati-hati, biasanya mereka akan minta duit, minimal 5 dolar.
So, klo udah sampe New York, jangan sampe ga ke Times Square ya.
3. Central Park
Kalau Jakarta punya Taman Monas, maka New York punya Central Park, (tapi ga usah dibandingin yah).
Sekedar info, Central Park termasuk salah satu taman terkenal di dunia, karena taman ini sering dijadikan lokasi film dan bahan liputan di televisi. Pengelolanya adalah organisasi swasta nirlaba Central Park Conservancy yang dikontrak oleh Departemen Taman dan Rekreasi New York City.
Buat ngasih tau aja, klo taman ini juga ga jauh dari Kantor Konsulat Jenderal RI di New York. Klo kamu lagi ke Konsulat, tinggal keluar arah ke kanan, jalan terus aja sekitar 5~10 menit, kamu akan ketemu taman ini.
Taman ini paling pas kalau dikunjungi saat musim semi, karena dedaunan yang berwarna hijau membuat suasana di dalamnya menjadi lebih sejuk.
Ada banyak cara menuju Central Park. Kamu bisa naik kereta jalur Kuning, Hijau, Biru maupun Merah. Tinggal pilih di bagian mana taman ini dulu yang kamu ingin eksplor.
4. Jembatan Brooklyn
Tempat lain yang harus kamu kunjungi saat di New York adalah Jembatan Brooklyn. Jembatan ini tentu sudah tidakl asing lagi bagi kamu yang suka nonton film Blockbusternya AS. Jembatan ini terdiri atas dua tingkat. Bagian bawah bagi kenderaan sementara bagian atas untuk pejalan kaki dan orang yang naik sepeda.
Jembatan Brooklyn adalah salah satu jembatan suspensi tertua di Amerika Serikat. Selesai dibangun tahun 1883, jembatan ini menghubungkan borough Manhattan dan Brooklyn di New York City melintasi Sungai East.
Jembatan ini adalah jembatan suspensi terpanjang di dunia sejak pembukaannya hingga 1903, serta jembatan suspensi kabel baja pertama. Jembatan ini memiliki panjang 1.825 meter.
Dibutuhkan waktu sekitar 30 menit untuk melintasi ujung jembatan dari sisi kota Manhattan hingga Brooklyn. Bagi yang tidak biasa berjalan kaki atau berolahraga, melintasi jembatan ini pasti akan terasa melelahkan. Perjalanan dari City Hall, lokas kereta terdekat, hingga mencapai bagian tengah jembatan, dilalui dengan menanjak, dimana di sisi jembatan kamu akan menemukan pedagang kaki lima yang menjual souvenir.
Saat kamu udah capek berjalan, silahkan duduk di kursi-kursi yang sudah disediakan pihak pengelola jembatan. Nah, tentu momen selfie atau wefie (berfoto) tidak boleh dilewatkan, atau cukup menikmati saja pemandangan di sekitarnya yaitu gedung-gedung tinggi di Manhattan dan Brooklyn, New York hingga kapal yang melintas Sungai East.
No comments:
Post a Comment