Thursday, 18 January 2018

Objek Wisata di Washington DC

Selain New York, Washington merupakan salah satu kota yang perlu di kunjungi saat berada di Amerika Serikat.

Ibu kota negara Paman Sam ini juga memiliki tempat-tempat keren yang harus dimasukkan dalam daftar destinasi wisata yang kamu harus datangi, misalnya tempat Presiden AS tingal dan bekerja, White House.

Nah... sekarang bagaimana caranya menyiasatinya biar kita bisa melihat banyak tempat saat hanya memiliki waktu singkat, katakanlah 24~48 jam di Washington sementara kita masuk ke Amerika melalui New York.

Jangan khawatir ! walaupun hanya memiliki waktu hanya 1 atau 2 hari di Washington kamu tetap mengunjungi tempat-tempat keren di sini.

Mau tahu caranya ?

Kalo kamu berangkat dari New York, bisa pilih transportasi darat atau udara. Biar hewat udah pasti jalan darat sudah menjadi pilihan, kereta ato bus.

Saat ke Washington saya dan istri memilih naik bus. Alasannya adalah pingin menikmati daerah-daerah yang dilalui. Perjalanan dari terminal bus di W 34 str/ 8 Ave/11/Ave New York ke terminal bus Union Station di Washington membutuhkan waktu sekitar 4,5~5,5 jam dengan bus bertingkat Megabus. Sepanjang perjalanan kita akan melewati beberapa daerah atau kota kecil Boston. Kalo kamu senang nonton film koboi, maka sepanjang perjalanan kamu akan dapat melihat beberapa daerah dengan hamparan padang rumput hijau atau kincir angin tradisional mirip di film koboi.

Pokoknya Asyik banget menurut saya. Kalo merasa lapar selama perjalanan sementara lupa bawa makanan, maka jangan khawatir di dalam bus ada jual makanan yang lumayan buat ganjel perut sebelum benar-benar diisi dengan nasi. Entah nape ke mana pun pergi saya kudu perlu nyari nasi, dengan sandwitch, burger, hotdog ame teman-temannya termasuk subway, french fries, ini perut kayanya belum berasa tenang, heheheh....
Makanye, dimanapun ane kudu nyari resto Asia ; Thailand, Jepang, ato Vietnam, syukur-syukur klo ada resto Indonesia. Lah koq ceritane jadi nyasar ke mane-mane....

Sekedar info, klo niat kamu udh bulet mau lanjutin perjalanan ke Washington DC ada baiknya beli tiket dari jauh-jauh hari di ~ https://us.megabus.com/

Untuk satu orang kamu perlu bayar sekitar 13-21 dolar AS plus 2,50 dolar booking fee, tergantung hari dan jam berangkatnya.

Kalo udah sampe di Union Station di Washington DC, kamu tinggal lanjutin perjalanan dengan Metro/Subway jalur merah ke stasiun Metro Center atau McPherson Square yang merupakan stasiun terdekat ke Gedung Putih. Atau barangkali mau naruh barang dulu ke hotel, tinggal cek di peta Metro/Subway jalur atau stasiun mana terdekat dengan tempat kamu nginap. Gak jauh dari Gedung Putih ada Hotel Washington...

Sekarang kita anggap kamu udah nyampe di Washington DC. Kalo gitu yok kita segera jalan-jalan....


1. White House (Gedung Putih)

White House merupakan salah satu tempat yang menjadi favorit wisatawan baik lokal maupun asing saat berkunjung ke Washington DC.
Untuk mengikuti tur Gedung Putih kita harus daftar dari jauh-jauh hari.
Namun kalo hanya pingin lihat dari luar pagar atao foto-foto, ya ga perlu daftar.

Gedung Putih adalah rumah kepresidenan Presiden Amerika Serikat. Gedung ini terletak di 1600 Pennsylvania Avenue di Washington, DC. Gedung ini merupakan tempat tinggal resmi presiden dan keluarganya selama masa jabatannya sebagai presiden. Saat seorang presiden baru terpilih, presiden yang lama segera pindah. Gedung ini juga memiliki kantor di mana presiden menjalankan pemerintahan.



2. Lincoln Memorial 

Terus... belumlah lengkap rasanya bila belum mengunjungi Lincoln Memorial bila udah sampe di Washington DC. Pembangunan monumen ini bertujuan untuk memperingati jasa Abraham Lincoln yang menjadi Presiden Amerika Serikat ke-16. 
Gedung ini terletak di seberang Monumen Washington, kamu dapat mendatangi National Mall untuk menikmati pemandangan Lincoln Memorial. Sementara itu, Reflecting Pool terlihat di samping jalan setapak ketika masuk ke arah bangunan ini.
Salah satu obejek yang seru untuk dinikmati adalah di Lincoln Memorial ini karena saat memasuki kawasan ini, maka pandangan kita akan dimanjakan dengan arsitektur yang gayanya sarat gaya kuil Yunani. 
Yang paling tidak boleh dilewatkan di sini adalah berfoto di dekat patung Abraham Lincoln dengan ukuran yang cukup besar. Patung yang menghiasi bangunan ini memiliki ketinggian 5,8 meter dengan 159 ton sebagai bobot keseluruhannya. Bila ingin melihat ukiran pidato yang sangat populer, pengunjung bisa mendapatkannya di bawah patung Lincoln pada anak tangga ke-18.
Kabar baiknya adalah untuk menikmati tempat ini, para pengunjung tidak usah membayar sepeser pun,gratis tis tis.... jadi hanya tinggal masuk dan bisa mengelilingi kawasan bangunan atraktif ini sepuasnya sambil berfoto-foto. Jam kunjungan pun fleksibel karena diketahui bahwa jam operasional dari monumen ini adalah 24 jam setiap hari.

3. Capitol Building
Kalo udah sampai di area National Mall, tampat lain yang wajib untuk dikunjungi adalah kantor Kongres Amerika Serikat, yakni U.S. Capitol yang benar-benar akan membuat liburan menjadi tambah lengkap di Washington DC.

Berbagai informasi menarik bisa didapat dari pemandu tur yang akan menemani setiap wisatawan dalam berkeliling di tempat ini. Untuk mendapatkan seorang pemandu, saat datang bisa langsung ke bagian Visitor Center untuk mendaftarkan diri.
Di dalam bangunan tersedia restoran yang akan memuaskan wisata kuliner para wisatawan. Bila sempat, cobalah untuk datang ke Gift Shops untuk membeli beberapa souvenir. Pengunjung tentu akan sangat puas bukan hanya karena mendapat wawasan lebih banyak, melainkan juga mendapatkan pemandangan yang luar biasa khusus saat berada di dalam dengan interior rapi dan cantik.
  • Buka dari hari Senin sampai Sabtu dengan jam operasional mulai dari jam setengah 9 pagi sampai setengah 5 sore, dan khusus hari Minggu tidak buka.
  • Pengunjung tidak akan dikenakan biaya ketika masuk ke dalam gedung ini.



4. Washington Monument
Monumen ini berbentuk obeliks yang terbuat dari marmer setinggi 169 meter. Didirikan untuk menghargai dan mengenang jasa George Washington, Presiden Amerika Serikat pertama. Tidak dipungut biaya untuk masuk ke bangunan ini, namun kita perlu mengambil tiket di Washington Monument Lodge yang terletak 15th Street pada hari kunjungan.
Pengunjung akan masuk dalam rombongan kecil, dan naik ke lift  ke observation deck setinggi 500 feet (152,4 meter). Di lantai ini kita dapat melihat pemandangan di sekeliling monumen dari ketinggian, bahkan White House juga dapat dilihat dengan jelas dari sini. Setelah puas melihat di observation deck ini pengunjung dapat turun ke level 490 feet untuk melihat museum. Di museum ini kita dapat melihat sejarah bangunan ini, konstruksinya dan hal seputar bangunan tersebut.

5. Washington Union Station
Tempat lain yang ga boleh ditinggalkan adalah Washington Union Station.
Stasiun kereta yang boleh dikatakan udah tua ini adalah lokasi wisata lainnya yang bisa dikunjungi saat ke Washington DC karena per tahunnya diketahui bahwa tempat ini dikunjungi oleh lebih dari 30 juta pengunjung.
Bangunan dengan arsitektur mewah dan bergaya klasik ini sudah beroperasi mulai dari tahun 1907. Pengunjung pun dapat menikmati ruang tunggu utama di stasiun tua ini yang dibangun dengan ketinggian 29 meter.
Saat sudah menjejakkan kaki ke dalam stasiun, para wisatawan akan merasakan atmosfer berbeda sebab memang seperti tengah berdiri di sebuah istana transportasi darat, jadi bisa dibayangkan bangunan seperti apa yang akan dilihat di tempat ini. 

Bagi kamu yang mau berhemat, obyek wisata satu ini pasti menjadi favorit karena lokasi stasiun bisa dijadikan tempat bermalam tanpa membayar sepeser pun. Memang tidak dikenakan biaya apapun bila ingin menginap di stasiun ini, tapi ada beberapa peraturan penting yang tetap wajib ditaati oleh setiap wisatawan.
Di dalam stasiun ada beberapa restoran serta toko-toko yang buka seminggu 7 hari dengan jam operasional yang bisa dilihat sebagai berikut.
  • Toko retail buka dari jam 10 pagi hingga 9 malam dari Senin sampai Sabtu, sementara itu di hari Minggu buka dari jam 12 siang hingga 6 petang.
  • Untuk restoran memiliki jam operasional yang berbeda-beda, jadi jika ingin mencoba berkuliner, silakan hubungi setiap restoran secara personal.
  • Outdoor Market buka dari jam 7 pagi hingga jam 7 malam dari Senin sampai Sabtu dari bulan April hingga Oktober.
  • Food Court buka dari jam 6 pagi hingga 9 malam di hari Senin sampai Jumat, lalu pada hari Sabtu akan buka dari jam 9 pagi hingga sampai 9 malam, dan khusus di hari Minggu buka dari jam 7 pagi hingga 6 petang. Hanya saja jadwal bisa berubah dan berbeda satu sama lain, maka diharapkan untuk mengecek secara pribadi lebih dulu.

Kalo kamu masih punya cukup waktu sempatkan juga untuk berkunjung ke Voice of Amerika yang udah cukup di kenal di Indonesia. 















Monday, 15 January 2018

Menikmati Musim Dingin di Korea Selatan

Korea Selatan menjadi salah satu destinasi wisata utama bagi warga negara-negara yang tidak memiliki salju di saat musim dingin terutata warga Asia Tenggara, termasuk Indonesia. 

Menurut informasi dari Kementerian Pariwisata Korea Selatan, jumlah warga Asia Tenggara tidak terkecuali Indonesia yang berkunjung ke Korea Selatan terus meningkat. 

Angka kunjungan di saat musim dingin juga menunjukkan peningkatan yang signifikan. 

Disamping menikmati salju di beberapa daerah pegunungan, para pelancong juga bisa mengunjungi beberapa lokasi wisata pilihan, kegiatan musim dingin lainnya, dan berbagai festival musim dingin.

Lokasi-lokasi wisata rekomendasi untuk musim dingin memang biasanya berada di daerah pegunungan atau dataran tinggi. Saat ini (awal 2018) daerah Gangwon termasuk PyeongChang menjadi tujuan wisata menarik. Ditambah lagi, para wisatawan bisa sekaligus menyaksikan keramaian pesta olahraga Olimpiade dan Paralimpiade musim dingin di PyeongChang.


Sekitar 50 hari menjelang penyelenggaraan Olimpiade PyoengChang, Presiden Korea Selatan MonnJae-in meresmikan jalur kereta baru langsung ke Pyeongchang. Selain Pyeongchang Gangneung merupakan tempat lain penyelenggaraan Olimpiade Musim 2018. Dari Seoul kedua tempat ini dapat dijangkau dengan naik kereta KTX atau ITX sekitar 2 jam.

Komite Olimpiade Musim Dingin Korea Selatan memilih harimau putih Soohorang dan beruang hitam Bandabi sebagai maskot olimpiade.

Kegiatan musim dingin yang biasa dilakukan adalah bermain ski. Ada berbagai resort di Korea Selatan termasuk di daerah Gangwon, ada Phoenix Snow Park, Alpensia Ski Resort, Yongpyong Ski Resort, Vivaldi Park Ski World, Welli Hilli Park Snow Park, Elysian Gangchon Ski Resort, High1 Ski Resort, dan Oak Valley Snow Park. 


Jika ingin daerah yang dekat dari Seoul Anda  bisa berkunjung ke Bears Town Ski Resort, Star Hill Resort, Jisan Forest Ski Resort, Yangji Pine Resort Ski Valley, dan Konjiam Resort.

Tak hanya lokasi wisata dan berbagai kegiatan seperti ski yang bisa dilakukan di musim dingin di Korea. Para wisatawan juga bisa berpartispasi dalam berbagai festival musim dingin. Festival musim dingin yang paling banyak dinantikan adalah Festival Ikan Trout Pyeong Chang dan Festival Es Ikan Trout Hwacheon. Ada banyak kegiatan dan berbagai acara menarik di kedua festival ini.




Hingga pertengahan Januari 2018, jumlah pengunjung Festival Ikan Trout yang digelar di kota Hwacheon, Provinsi Gangwondo telah melebihi 900 ribu orang.

Pemerintah daerah Hwacheon menyatakan bahwa total 907 ribu orang termasuk 55 ribu orang asing mengunjungi Festival Ikan Trout atau Festival Sancheoneo sejak festival dibuka pada tgl. 6 Januari 2018. 

Festival Sancheoneo akan berlangsung hingga tgl. 28 Januari 2018.
Jangan khawatir, festival ini sudah merupakan agenda tahun daerah Hwacheon. Jadi kapan saja saat musim dingin kamu datang ke Korea Selatan akan bisa menikmati festival ini, ya tentu dengan update info pelaksanaannya ya. 

Klu cuma pingin bermain skate atau perosotan di atas salju, kita ga perlu pergi jauh-jauh ke luar Seoul. Di sekitar kota Seoul ada beberapa tempat yang bisa dipilih untuk bermain. Di alun-alun balai kota Seoul, dan taman Yeouido misalnya, sudah beberapa tahun terakhir disediakan ice rink dan perosotan salju buatan setiap musim salju. Selain itu kita bisa bermain di Grand Children Park dgn naik kereta jalur 7. 


PERHATIAN !

Korea Selatan memiliki suhu udara yang ekstrim di saat musim dingin. Akibat angin yang bertiup dari Siberia maka suhu udara di Korea Selatan pada saat musim dingin bisa mencapai di bawah minus 20 derajat celsius di luar kota Seoul seperti Gangwondo dan daerah dataran tinggi lainnya, dan sekitar minus 15 derajat celsius di Seoul. Sebagai gambaran, suhu udara dibawah minus 10 derajat celsius dalam waktu lama dapat mengubah air sungai, apalagi air danau yang tidak mengalir membeku. 

Untuk itu siapkan dirimu saat ingin menikmati musim dingin di Korea Selatan. Gunakan baju/jaket yang benar-benar dapat menjaga suhu tubuh mu hingga tidak terlalu kedinginan, dan siap pelembab wajah maupun bibir, kalo ga bibir bisa pecah-pecah....


So, rencanakan liburan musim dingin kamu di Korea Selatan dengan berbagai lokasi wisata menarik, kegiatan musim dingin, dan festival musim dingin yang tentunya tidak akan kalian temukan di musim yang lain.  

Friday, 12 January 2018

Melihat dari Dekat Museum WTC, Tragedi 11 September (9/11 Memorial & Museum)

World Trade Center (9/11 Memorial & Museum) :
adalah salah satu tempat yang ga boleh kamu kecualikan dari daftar tempat-tempat yang wajib dikunjungi saat berada di New York. 

Masih ingat dengan World Trade Center di New York City (WTC). 
Sebelum hancur ditabrak pesawat, dalam tragedi 11 September,  World Trade Center (secara informal kadang disebut WTC atau Menara Kembar) adalah suatu kompleks yang terdiri dari tujuh bangunan, sebagian besar didesain oleh arsitek Jepang-Amerika, Minoru Yamasaki dan dibangun oleh Port Authority of New York and New Jersey. Pembangunannya dirintis oleh Lower Manhattan Association yang didirikan dan diketuai oleh David Rockefeller, dengan dukungan kuat dari saudaranya, Nelson Rockefeller, yang kelak menjadi gubernur New York.
Kompleks yang berlokasi di jantung pusat distrik finansial New York City ini sebelumnya memiliki 1,24 juta m² ruang perkantoran, hampir empat persen dari keseluruhan luas ruang perkantoran yang tersedia di Manhattan. 

World Trade Center yang dikenal dengan Menara Kembar 110 lantainya ini pernah mengalami kebakaran pada 13 Februari 1975 dan serangan bom pada 26 Februari 1993. 

Ketujuh bangunan asli kompleks hancur pada Serangan 11 September 2001: WTC 1, WTC 2 (Menara Utara dan Selatan), dan WTC 7 runtuh; WTC 3 (Hotel Marriott) hancur karena runtuhnya WTC 1 dan WTC 2; sedangkan WTC 4, WTC 5, dan WTC 6 mengalami kerusakan yang tak dapat diperbaiki hingga akhirnya terpaksa dihancurkan.



Serangan 11 September (disebut September 11, September 11th atau 9/11)  adalah serangkaian empat serangan bunuh diri yang telah diatur terhadap beberapa target di New York City dan Washington, D.C. pada 11 September 2001. 

Pada pagi itu, 19 pembajak dari kelompok militan Islamal-Qaedamembajak empat pesawat jet penumpang. Para pembajak sengaja menabrakkan dua pesawat ke Menara Kembar World Trade Center di New York City; kedua menara runtuh dalam kurun waktu dua jam. Pembajak juga menabrakkan pesawat ketiga ke Pentagon di Arlington, Virginia. Ketika penumpang berusaha mengambil alih pesawat keempat, United Airlines Penerbangan 93, pesawat ini jatuh di lapangan dekat Shanksville, Pennsylvania dan gagal mencapai target aslinya di Washington, D.C. Menurut laporan tim investigasi 911, sekitar 3.000 jiwa tewas dalam serangan ini. 

Kehancuran ini mengakibatkan dampak serius terhadap ekonomi Lower Manhattan
Pembersihan lahan World Trade Center selesai dilaksanakan pada Mei 2002. 

Di dekat tugu peringatan terdapat One World Trade Center setinggi 1.776 feet (541 m) yang selesai dibangun tahun 2013. 
Pentagon diperbaiki dalam kurun satu tahun, dan Pentagon Memorial dibuka di sebelah gedung ini pada tahun 2008. Pembebasan tanah untuk Flight 93 National Memorial dilakukan pada November 2009, dan tugu peringatan ini dibuka secara resmi pada 10 September 2011. 

 Bulan Agustus 2006, The World Trade Center Memorial Foundation dan Port Authority of New York and New Jersey memulai pembangunan besar-besaran National September 11 Memorial & Museum. Situs peringatan ini dibangun di kawasan World Trade Center, tepatnya di bekas lokasi kedua menara runtuh pada serangan 11 September 2001. 

The World Trade Center Memorial Foundation berganti nama menjadi National September 11 Memorial & Museum at the World Trade Center pada tahun 2007. Pemenang World Trade Center Site Memorial Competition adalah arsitek Israel-Amerika, Michael Arad dari Handel Architects, sebuah firma arsitektur dari New York dan San Francisco. Arad bekerjasama dengan firma arsitektur lanskap Peter Walker and Partners dalam merancang hutan dengan dua kolam persegi di tengah area, tempat Twin Towers dulunya berdiri. 
Rancangan ini serupa dengan rancangan asli Daniel Libeskind yang memperlihatkan situs peringatan berada 30 kaki di bawah permukaan jalan (sebenarnya 70 kaki) di sebuah piazza. Rancangan ini adalah satu-satunya finalis yang menggunakan rencana Libeskind agar bangunan bergantung di dasar situs peringatan.
Saat itu, sebuah situs peringatan direncanakan untuk dibangun setelah runtuhnya World Trade Center untuk mengenang korban dan para tim penyelamat yang menjadi korban. The National September 11 Memorial & Museum at the World Trade Center merupakan sebuah perusahaan nirlaba dengan misi menggalang dana untuk memprogram, memiliki dan mengoperasikan the Memorial & Museum di kawasan World Trade Center.

Pada saat bertugas di New York, 9/11 Memorial dan Museum masih dalam proses pembangunan sekitar 65%, namun bentuknya sudah kelihatan. Yang paling menarik adalah sebagian bahan yang digunakan terutama besi baja, diambil dari reruntuhan WTC. 

Ada banyak hal yang dapat kita lihat disekitar komplek 9/11 Memorial & Museum, mulai dari museum serta taman di sekelilingnya, khususnya sejenis kolam dengan air yang mengalir terus ke bawah yang dibangun tepat di posisi salah satu gedung kembar WTC. Pada dinding kolam ini kamu bisa melihat daftar nama-nama korban WTC. 

Disekitaran lokasi WTC juga ada banyak pertokoan yang jual souvenir atau barang-barang branded seperti toko C21.

Saya sempat bertemu dengan seorang Indonesia korban selamat tragedi 11/9. Menurut ceritanya, pada saat kejadian dia sedang bekerja sebuah perusahaan yang lokasinya tidak jauh dari WTC. Ketika Gedung Kembar runtuh dia berlari ke luar tempat kerjanya melewati kepulan debu reruntuhan. Akibat menghirup debu saat menyelamat diri, dia mengalami sakit paru-paru dan saluran pernafasan. Sebagaimana kita ketahui, pemerintah federal AS , memberikan jaminan kesehatan bagi korban selamat yang berdasarkan hasil pemeriksaan mengalami sakit akibat reruntuhan. Ketika iseng-iseng nanya kira-kira berapa perbulannya, angkanya cukup diluar dugaan saya, sekitar 25 ribu US dolar saat itu sekitar 250 juta rupiah belum dipotong pajak, dan berobat gratis hingga sembuh total. 

Dalam foto si bapak yang jadi korban adalah yang pake topi. Foto ini saya ambil ketika ngopi bareng dengan warga senior dari Indonesia di sebuah warung yang sudah menjadi tempat mereka berkumpul setiap hari Jumat, setelah selesai sholat Jumat (bagi yg sholat tentunya). Mereka ada yang sudah tinggal di Amerika dari jaman pemerintahan Soekarno (bapak berambut putih pegang buku). Si bapak sedang mengabsen siapa yang ga hadir hari itu....


Untuk profesi, ada yang mantan dokter, dosen, pelaut dll. Saya sangat senang mendengar cerita mereka dan berniat untuk menulisnya suatu hari nanti. Yang paling menarik dari mereka yang sudah puluhan tahun tinggal di Amerika adalah saya hampir tidak pernah mereka berbicara dalam bahasa Amerika tapi bahasa Indonesia yang masih fasih bahkan masih dengan logat daerah asal mereka seperti Jawa, Sulawesi dll., sangat berbeda dengan mahasiswa yang baru kuliah 2 atau 3 tahun di Amerika hehehehe.....(curhat dikit aje boleh ya, tugas ataupun wisata keluarga telah mempertemukan saya dengan banyak orang Indonesia di beberapa negara dengan berbagai keunikan mereka).

Menuju 9/11 Memorial & Museum 


Untuk menuju ke 9/11 Memorial & Museum, kamu kudu naik kereta jalur biru, orange atau kuning, turun di stasiun WTC atau Cortland dan Park Place.

Namun , sejak 2016 New York membuka stasiun kereta termahal di dunia. Stasiun yang diberi nama Oculus itu terletak persis di dekat situs tragedi World Trade Centre (WTC) 11 September 2001 di Manhattan New York.
Stasiun ini dibuka pada 4 Maret 2016, di World Trade Centre Transportation Hub. Masyarakat kini memiliki stasiun baru yang indah, megah dan juga termahal di dunia.
Di tengah-tengah stasiun adalah Oculus, struktur kaca dan baja menakjubkan yang dirancang oleh arsitek Spanyol Santiago Calatrava. Bentuknya terlihat seperti merpati yang tengah terbang.

Berikut jadwal kunjungan ke 9/11 Memorial & Museum


Memorial: Open Daily
7:30 a.m. to 9 p.m.

Museum: Open Daily
Sunday to Thursday
9 a.m. to 8 p.m. (6 p.m. last entry)

Friday and Saturday
9 a.m. to 9 p.m. (7 p.m. last entry)


Kalo mau masuk harga tiket seperti ini :





Adult
Youth
(7–12)
Young Adult
(13–17)
Senior 
(65+)
College Student
U.S. Veteran

Museum Admission
$24
$15
$20
$20
$20
$18
Museum Admission
+ Museum Tour
$44
$35
$40
$40
$40
$38
Museum Admission
+ Memorial Tour
$39
$30
$35
$35
$35
$33

Thursday, 11 January 2018

La Perouse, Keindahan Tersembunyi di Tenggara Sydney

Banyak wisatawan asing yang berkunjung ke Sydney, Australia yang belum mengetahui objek wisata yang terdapat di bagian tenggara dari kota Sydney ini.
La Perouse, sebuah kawasan bersejarah yang indah adalah tempat Armada Pertama Kapten Arthur Phillip mendarat di Australia pada tahun 1788. Keterkaitan Aborigin ke daerah tersebut, dinamai menurut penjelajah Prancis, ribuan tahun yang lalu. 

La Perouse yang terletak di tenggara Sydney cukup mudah dijangkau dengan transportasi umum, seperti bus langsung dari pusat kota, naik bus no 94. Sepanjang perjalanan dari CBD Anda akan disajikan pemandangan yang menarik di tempat-tempat yang dilewati seperti Moore Park, Kensington, Kingsford, Maraoubra serta Malabar kemudian berhenti di La Perouse.

Karena memang tidak seterkenal Opera House atau Bondi Beach, maka tempat ini boleh dikatakan masih sepi pengunjung, apalagi turis.

Nah, setelah bus sampe di perhentian terakhir, Anda akan langsung melihat lautan di kejauhan. Ya udah, tinggal jalan ke arah pantai melalui jalan aspal yang sedikit menurun.
Sebelum nyeberang ke Pulau Arthur Phillip silakan menikmati pemandangan dari daratan dulu. Di sini ada lapangan rumput hijau yang cukup luas. Tempat ini menjadi spot yang bagus untuk mengambil foto ke arah laut atau pulau. Kalo udah bosan, sekarang gilirannya nyeberang ke pulau melalui jembatan kayu.

Di daerah ini anda dapat menikmati keindahan alam, seperti pemandangan laut, tebing-tebing curam, lapangan rumput dan burung-burung camar yang terbang di atas kepala Anda serta museum. Kalo anda senang mancing, di sini juga diizinkan untuk mancing, tapi ada peraturan jenis ikan dan ukuran ikan yang boleh dibawa pulang....

Di sini ada beberapa restauran hasil laut (seafood) namun saya sarankan untuk membawa makanan atau minuman sendiri saat mengunjungi tempat ini, karena restorannya ga begitu banyak dan tentu rada mahal.

Selama berada di Sydney dan Canberra (sekitar 90 hari), istri saya lebih senang makan fish&chips + onion rings untuk jajanan saat pergi jalan-jalan. Harganya sekitar 7 dolar Australia untuk satu paket plus 1 minuman kaleng. Tidak terlalu mahal tapi cukup mengenyangkan dan bergizi tentunya. Paling penting, tidak mudah basi.....   

Bagi Anda yang  rindu masakan Indonesia, tentu ga terlalu sulit menemukannya di Sydney. Ada di CBD, Kingsford, Maraoubra, dll.


Di sini juga terdapat Museum La Perouse, di mana Anda akan menemukan pameran dari pelayaran Comte de la Perouse, yang tiba beberapa hari setelah Armada Pertama. Di Stasiun Kabel yang terdaftar sebagai warisan budaya, museum ini menyajikan Peta lengkap Pelayaran La Perouse dan juga cerita Aborigin setempat.
Di dekatnya terdapat Benteng Bare Island yang dibangun tahun 1880-an. Benteng ini muncul dalam film Tom Cruise Mission: Impossible 2. 

La Perouse cocok dikunjungi kapan saya, pagi, siang, dan sore hari. Jadi sempatkan waktu Anda ke La Perouse kalo udah nyampe di Sydney.

Sekarang wujudkan impian Anda mengunjungi Sydney.